Internasional

Daftar Produk yang Terancam Diboikot Imbas Serangan Israel ke Palestina

Sel, 7 November 2023 | 16:30 WIB

Daftar Produk yang Terancam Diboikot Imbas Serangan Israel ke Palestina

Demonstran pro-Palestina memegang spanduk dan meneriakkan slogan-slogan anti Israel berjalan di Paris. (Foto: AP/Remy de la Mauviniere)

Jakarta, NU Online
Di tengah serangan yang terus dilancarkan Israel terhadap Palestina sejak 7 Oktober 2023 lalu, gerakan boikot terhadap produk-produk Israel dan produk internasional yang terafiliasi dengan penjajahan rakyat Palestina terus menyebar luas. 


Meningkatnya kemarahan warga dunia atas tindakan Israel yang dianggap kejam telah memperkuat kampanye boikot, divestasi, dan sanksi (BDS) di beberapa negara.


Secara historis, gerakan BDS yang menggunakan metode boikot ini terinspirasi oleh gerakan anti-apartheid di Afrika Selatan, gerakan Hak-Hak Sipil AS, perjuangan anti-kolonial India, dan gerakan serupa di seluruh dunia.


Dalam konteks konflik Israel-Palestina, BDS merupakan gerakan yang menggalang konsumen untuk menolak produk-produk Israel dan produk internasional yang terafiliasi dengan penjajahan rakyat Palestina. 


Gerakan ini bertujuan mendorong pelaku perdagangan global untuk menghentikan penjualan produk tersebut. Selain itu, BDS juga bertujuan untuk memberikan tekanan ekonomi kepada Israel agar memastikan hak yang setara bagi Palestina. 


Dilansir dari BDS Movement, berikut adalah beberapa produk yang menjadi target boikot terhadap gerakan BDS global. 


1. Siemens

Siemens diklaim terlibat dalam usaha ilegal Israel untuk pembangunan Euro-Asia Interconnector di pemukiman. Euro-Asia Interconnector ini rencananya akan menghubungkan jaringan listrik Israel dengan Eropa. 


2. PUMA

Perusahaan olahraga Jerman ini menjadi sponsor resmi Asosiasi Sepak Bola Israel (IFA), yang mencakup klub-klub yang berbasis di permukiman ilegal Israel di Tepi Barat. Hal ini dianggap sebagai bentuk dukungan terhadap pelanggaran hak asasi manusia dan hukum internasional oleh Israel.


3. Carrefour

Pada tahun 2022, Carrefour menjalin kemitraan dengan perusahaan Israel Electra Consumer Products dan anak perusahaannya Yenot Bitan, yang keduanya terlibat dalam pelanggaran berat terhadap rakyat Palestina.


4. AXA

Asuransi AXA disebut berinvestasi di bank-bank Israel yang bercampur tangan di tanah Palestina. Adapun bank-bank Israel yang sahamnya dikuasai AXA adalah Bank Hapoalim, Bank Leumi, dan Mizrahi Tefahot.


5. Hewlett Packard (HP)

Perusahaan HP menyiapkan dan mengoperasikan teknologi yang digunakan oleh Israel untuk menjaga sistem apartheid, pendudukan, dan kolonialisme pemukiman di atas rakyat Palestina. Perusahaan asal Amerika ini diduga membantu Israel dengan menyediakan sistem ID biometrik, komputer, scanner, kepada pemerintah dan militer Israel.


6. SodaStream

SodaStream menjadi target boikot karena dinilai turut serta dalam kebijakan Israel yang menggusur penduduk asli Palestina suku Bedouin di Naqab. 


7. Ahava 

Ahava merupakan satu produk kecantikan yang dijual di sejumlah negara. Ahava Cosmetics memiliki lokasi produksi, pusat kunjungan, dan toko utama di pemukiman ilegal Israel di wilayah pendudukan Palestina. 


8. HD Hyundai, Volvo, CAT, dan JCB

Perusahaan mesin seperti HD Hyundai, Volvo, CAT dan JCB diduga terlibat lantaran Israel menggunakan mesin yang diproduksi oleh perusahaan-perusahaan tersebut dalam upayanya untuk menyerang wilayah Palestina secara ilegal. Mesin buatan perusahaan-perusahaan tersebut juga digunakan untuk menghancurkan rumah-rumah, lahan pertanian dan bisnis warga Palestina.


9. Google dan Amazon

Perusahaan raksasa internet Google dikritik lantaran menghapus nama Palestina dari peta Google Maps dan menggantinya dengan nama Israel. Sementara Amazon, perusahaan e-commerce Amerika, diduga mendiskriminasi warga Palestina dengan memberikan layanan pengiriman gratis kepada pelanggan di Israel, termasuk di pemukiman ilegal di Tepi Barat, namun tidak kepada pelanggan di wilayah Palestina.


Sementara itu, beberapa produk lain yang menjadi target boikot masyarakat meliputi McDonald's, Burger King, Papa John's, Pizza Hut, WIX juga tegah menjadi sasaran kampanye boikot organik akar rumput. 


Ini karena perusahaan-perusahaan atau cabang atau waralaba mereka di Israel, secara terbuka mendukung Israel dan atau memberikan sumbangan dalam bentuk barang kepada militer Israel di tengah serangan Israel terhadap 2,3 juta warga Palestina di Jalur Gaza yang dan dikepung atau digambarkan oleh para pakar hukum internasional sebagai “genosida yang sedang berlangsung”.


Sebagai informasi, PBNU melalui NU Care-LAZISNU mengajak masyarakat untuk menyalurkan bantuan bagi warga Palestina. Untuk memudahkan masyarakat, LAZISNU membuat laman penggalangan Donasi Palestina 2023 melalui tautan nucare.id/program/pedulipalestina.