Daerah

Pemugaran Makam Syekh Junaedi Brebes untuk Penghormatan

Kamis, 14 November 2019 | 04:00 WIB

Pemugaran Makam Syekh Junaedi Brebes untuk Penghormatan

Bupati Brebes Hj Idza Priyanti (Foto: NU Online/Wasdiun)

Brebes, NU Online
Pemugaran makam salah satu ulama penyebar Islam di Kabupaten Brebes, Syekh Junaedi, kini mulai tampak. Pemugaran melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2019 Pemerintah Kabupaten Brebes itu mencapai Rp3,7 miliar dan ditarget selesai bulan Desember 2019. 
 
Makam yang terletak di Desa Randusanga Wetan merupakan desa paling timur berbatasan dengan Kota Tegal dan termasuk wilayah pesisir utara Kabupaten Brebes. Diberkahi beberapa potensi, seperti perikanan tambak bandeng, rumput laut, udang serta terasi.
 
"Selain potensi tersebut, tak kalah menariknya yaitu wisata religi yang sedang kita kembangkan, makam Syeh Djunaedi," jelas Kepala Desa Randusanga, Swi Agung.
 
Menurut Agung, adanya Makam Syekh Junaedi bisa menjadi ikon Brebes yang akan terkenal, seperti halnya telor asin dan bawang merah. "Karena di sini ada Makam Syekh Junaedi yang sering dikunjungi peziarah dari berbagai daerah," jelasnya.
 
Makam yang dulunya hanya bangunan biasa, sudah kini terlihat representatif untuk  makam seorang tokoh besar sebagai bentuk penghormatan. Apalagi, ditambah rumah penginapan, kamar mandi serta mushala.
 
Demikian disampaikan Bupati Brebes Hj Idza Priyanti usai mengikuti Kirab Kelambu dalam rangka Haul Syekh Junaedi Al-Baghdadi ke-275 di halaman Makam Syekh Junaedi, Desa Randusanga Wetan, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes. Selasa (12/11).
 
"Suasana makam sekarang berbeda, beberapa bangunan sudah tertata, semoga peziarah bisa merasa nyaman, dan kusyu dalam berdoa," ucap Idza.
 
"Alhamdulillah, juga berkat niat dan semangat masyarakat, cita-cita memugar makam dapat terwujud karena kegotongroyongan. Demikian halnya kirab yang kita laksanakan merupakan cerminan rasa kegotongroyongan masyarakat," ucap Idza.
 
Kirab kelambu sendiri dimulai dari pendopo Brebes, disusul iring-iringan pembawa gunungan hasil pertanian dan perikanan serta kelambu, yang diarak sampai ke makam.
 
Sampai di makam, rombongan disambut tarian Puspanagari yang dibawakan siswi SMAN 2 Brebes. Selanjutnya prosesi kirab kelambu dimulai dengan penyerahan kelambu dari Bupati Brebes kepada Juru Kunci Makam Syakhur Romli.
 
Ikut dalam rombongan Ketua Dekranasda Brebes H Warsidin, Kepala SKPD Brebes, Forkopimca, tokoh masyarakat, masyarakat Desa Randusanga Wetan serta Drum Band Banser dan Hadrah Azkar Al-Amin Randusanga Wetan, turut memeriahkan kirab. 
 
Kontributor: Wasdiun
Editor: Abdul Muiz