Lampung

PP Fatayat NU Kunjungi Keluarga Korban dan Minta Polisi Segera Ungkap Pelaku Pembunuhan Riyas Nuraini

Jumat, 26 Juli 2024 | 07:11 WIB

PP Fatayat NU Kunjungi Keluarga Korban dan Minta Polisi Segera Ungkap Pelaku Pembunuhan Riyas Nuraini

PP Fatayat dan LAZISNU saat mendatangi rumah korban pembunuhan kader Fatayat NU Lampung Timur (Foto: Istimewa)

Lampung Timur, NU Online 

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Hj Margaret Aliyatul Maimunah mengunjungi rumah keluarga Riyas Nuraini, kader Fatayat NU Lampung Timur yang menjadi korban pembunuhan. 


Kehadiran Margaret ke rumah duka adalah atas perintah Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) untuk mendampingi Sekretaris Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) PBNU H Moesafa guna memberikan tali asih kepada keluarga korban.


Di rumah duka, Margaret ikut dalam doa bersama dan tahlilan di rumah duka. Pada kesempatan itu, ia menyampaikan duka cita mendalam yang disampaikan dari kader Fatayat se-Indonesia dan 17 Pengurus Cabang Istimewa (PCI) di berbagai negara. 


“Kita doakan, semoga almarhum diterima amal ibadahnya dan diampuni dosa-dosanya,” harap Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) itu.


Margaret mengakui bahwa kasus pembunuhan terhadap kader Fatayat NU di Lampung Timur, Riyas Nuraini agak sulit terungkap. 


Meski begitu, Margaret meminta pihak kepolisian sebagai pihak yang berwenang melakukan penyelidikan segera mengungkap siapa pelaku pembunuhan Riyas. 

 
“Kasus ini memang masih berproses di kepolisian. Siapa pelakunya masih dalam analisa. Kita tahu ini agak rumit dan tidak mudah. Tapi kita berharap kasus ini dapat segera terungkap,” kata Margaret sebagaimana dikutip NU Online Lampung


Ia juga meminta masyarakat apabila mendapat informasi, sekecil apa pun, dapat langsung menyampaikannya ke pihak kepolisian agar dapat ditindaklanjuti. 


"Kita bantu prosesnya dengan memberikan informasi, agar kasus ini dapat segera terungkap,” katanya.

 
Dari pemberitaan yang beredar, kata Margaret, hasil autopsi menunjukkan bahwa korban diduga dibunuh menggunakan benda tumpul karena terlihat dari adanya luka lebam di beberapa tempat, terutama area wajah.

 
Lebih lanjut, ia bersaksi bahwa Riyas Nuraini merupakan seorang kader Fatayat NU di Lampung Timur, dan sudah banyak berkontribusi untuk organisasi. 


Baca selengkapnya di https://lampung.nu.or.id/amp/warta/kunjungi-keluarga-korban-fatayat-nu-minta-pelaku-kasus-pembunuhan-riyas-nuraini-segera-terungkap-tbiC2