Âyibûna, tâ’ibûn, ‘âbidûn, sâjidûn li rabbinâ hâmidûn.
Artinya, “(Kami) kembali, bertobat, menyembah, bersujud, dan memuji Tuhan kami.”
Doa ini didasarkan pada sahabat Anas RA dalam Shahih Bukhari yang dikutip lengkap Imam An-Nawawi berikut ini:
Artinya, “Diriwayatkan kepada kami di Kitab Shahih Muslim dari Sahabat Anas RA, ia berkata bahwa kami, yaitu saya dan Abu Thalhah datang bersama Rasulullah SAW, sementara Shafiyyah membonceng pada untanya. Ketika tiba di tepi kota Madinah, Rasulullah SAW membaca, ‘Âyibûna, tâ’ibûn, ‘âbidûn, sâjidûn li rabbinâ hâmidûn.’ Rasulullah SAW tidak henti membaca lafal itu hingga kami benar-benar tiba di Kota Madinah,” (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 193).
Imam An-Nawawi memasukkan riwayat ini ke dalam bab doa yang dibaca ketika seseorang kembali ke rumah setelah menempuh perjalanan. Doa ini dapat diamalkan oleh mereka yang sedang menempuh perjalanan arus balik dari kampung halaman. Wallahu a‘lam. (Alhafiz K)
Terpopuler
1
PBNU Buka Pendaftaran Beasiswa S1 ke Al-Azhar Mesir, Ini Ketentuan dan Cara Daftarnya
2
Khutbah Jumat: Menjadi Pribadi Lebih Baik di Tahun Baru Islam
3
Khutbah Jumat: Mewarnai Agenda Akhir Tahun dengan Tobat dan Introspeksi Diri
4
Khutbah Jumat Muharram: Bulan Istimewa, Penuh Keutamaan, dan Penghapus Dosa
5
Khutbah Jumat Tahun Baru Hijriah: Kiat Memperbaiki Masa Depan
6
Khutbah Jumat: Memaknai Hijrah dalam Kehidupan
Terkini
Lihat Semua