Nasional HARLAH KE-84 GP ANSOR

Sujiwo Tedjo: Selamat Harlah Ansor, Salam Jancuk!

Kam, 26 April 2018 | 03:16 WIB

Jakarta, NU Online 
Presiden Jancuker Sujiwo Tedjo termasuk yang mengucapkan selamat saat hari lahir ke-84 Gerakan Pemuda Ansor pada 24 April lalu. Ucapan disampaikannya melalui sebuah video pendek yang diunggah di akun Twitternya @sudjiwotedjo. 

Baca: Kapolri: GP Ansor Elemen Bangsa yang Sangat Penting
“Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh. Hari ini ansor ulang tahun yang ke-84. Selamat ulang tahun, met milad. Semoga tetap menjalankan amanah terutama dari Mbah LIem di Klaten, NKRI harga mati. Selamat harlah 84 Ansor. Salam jancuk!!!

Dalang mbeling asal Jawa Timur itu saat mengucapkan harlah, mengenakan kostum khasnya, bertopi laken warna coklat, berkacamata, berkaus oblong warna hitam dengan satu tulisan di dada berwana putih. Serta bawahannya mengenakan sarung hitam dan sepatu hitam pula.

Saat itu, ia berada di sebuat ruangan berlatar belakang dinding dan lantai berwarna krem. Di samping kirinya ada semacam barongan dengan muka menganga yang disangga meja berkaki empat. 

Baca: Nama Ansor Diambil dari Golongan Sahabat Penolong Nabi
Baca: GP Ansor dari Pemuda Kebangkitan Tanah Air (I)
Sembari mengucapkan harlah, ia menanggalkan jaket hitam. Diletakkan di sebalah kanannya. Kemudian ia mengenakan jaket Banser. Ketika mengucapkan NKRI harga mati, tangan kanannya terkepal dan diangkat di depan dadanya. Kemudian bertolak pinggang. 

Ketika mengucapkan salam jancuk, dadanya dibusungkan, sementara telunjuk tangan kanannya menunjuk ke aksara di kaus bagian dadanya. Kepalanya tertunduk sambil menatap telunjuk yang menunjuk dadanya itu.  
  
Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas melalui akun Twitter pribadinya meretwitt video itu sembari mengatakan, Matur nuwun mbah @sudjiwotedjo Jancuk panjenengan mugi dados pandonga sae.. #harlah84Ansor. 

GP Ansor, Pemuda NU Penolong Agama Allah
Gerakan Pemuda Ansor lahir pada 1934. Mulanya bernama Ansor Nahdlatoel Oelama (ANO). Waktu itu NU menggunakan ejaan lama yaitu Nahdlatoel Oelama. Dengan mengambil nama itu, atas usulan Kiai Abdul Wahab Hasbullah, Ansor adalah organisasai yang berusaha menolong agama Islam, tabarukan kepada sahabat Nabi di Madinah yang menjadi pembela dan penolong perjuangannya dalam menyebarkan Islam.  (Abdullah Alawi)