Nasional

Lanjutkan Literasi Mbah Hasyim, Kitab Gus Awis Tersebar di Mesir

Sel, 18 September 2018 | 00:30 WIB

Lanjutkan Literasi Mbah Hasyim, Kitab Gus Awis Tersebar di Mesir

Kitab karya Pengasuh Pesantren Darul Ulum Jombang

Jombang, NU Online
Menulis kitab dengan menggunakan bahasa Arab di lingkungan pesantren hal yang umum dilakukan dan tradisi itu lakukan oleh salah satu Pengasuh Pesantren Darul Ulum Jombang Muhammad Afifuddin Dumyati menulis kitab dengan menggunakan bahasa arab.

"Pengalaman belajar S1 hingga S3 di Timur Tengah mendorongnya sangat produktif menulis kitab-kitab berbahasa Arab," kata Ketua Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Pacarpeluk, Kecamatan Megaluh Jombang Nine Adien Maulana, kepada NU Online Senin (17/9).

Lebih istimewa lagi, di antara kitab-kitab tersebut ada yang telah diterbitkan oleh salah satu penerbit di Kairo, Mesir. Kitabnya yang berjudul 'Ilmu at-Tafsir Ushuluhu wa Manahijuhu telah diterbitkan oleh penerbit Dar As-Shalih.

"Kantor penerbit ini terletak di belakang Al-Azhar, Universitas Islam tertua dunia yang berada di negeri Piramida itu. Persisnya, penerbit itu berada di daerah menuju masjid Imam Dardir, Darrosah, Kairo-Mesir," lanjutnya.

Kitab kiai muda asal Jombang itu pun kini telah terpajang rapi di antara kitab-kitab karya para penulis dari Timur Tengah. Menurut dia, bagi kalangan pesantren yang berkultur Nahdlatul Ulama, hal ini tentu sangat membanggakan, karena tradisi literasi berbahasa Arab yang pernah dilakukan oleh Hadratus Syaikh Hasyim Asy'ari (Mbah Hasyim) dibangkitkan kembali oleh kiai yang kerap disapa Gus Awis itu.

Sebagaimana telah diketahui, Rais Akbar Nahdlatul Ulama itu sangat produktif menulis kitab-kitab berbahasa Arab. Hingga kini karya-karya masih bisa dijumpai dan banyak dikaji oleh para santri dan siapa saja yang ingin mengenal pemikiran-pemikirannya. (Syamsul Arifin/Muiz)