Kemenag Luncurkan Sistem Informasi Islam Berbasis IT

Jakarta, NU Online
Kementerian Agama RI melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam meluncurkan Sistem Informasi Manajemen Bimas Islam atau disingkat SIMBI. Sistem baru berbasis teknologi informasi (IT) ini diproyeksikan dapat meningkatkan kualitas layanan Bimas Islam terutama dalam hal penyediaan data dan informasi.<>

SIMBI diluncurkan di auditorium H.M. Rasjidi, Kantor Kementerian Agama Jl. MH  Thamrin, Jakarta, Selasa (8/4) oleh Menteri Agama Suryadharma Ali.

“Alhamdulillah. Sistem informasi Bimas Islam bisa kita launching. Memang agak terlambat. Orang lain sudah kemana-mana. Tapi tidak apa-apa,” kata Suryadharma Ali.

Dirjen Bimas Islam Abdul Djamil menyatakan, SIMBI hadir di tengah masyarakat yang aktif dan menghendaki informasi yang cepat, terutama terkait masalah keagamaan. Dikatakannya, sistem baru ini juga sejalan dengan semangat  reformasi birokrasi dalam mewujudkan birokrasi yang efektif, efisien dan berorientasi pada  peningkatan kinerja dan layanan.

SIMBI terdiri dari beberapa konten informasi, data, dan layanan yang berhubungan dengan tugas dan fungsi Bimas Islam. SIMBI terintegrasi dalam situs resmi Bimas Islam yang beralamat di bimasislam.kemenag.go.id. yang menyediakan berbagai layanan seperti Sistem Informasi Nikah (Simka), Sistim Informasi masjid (Simas) Sistem  Informasi Zakat (Simsat), Sistem Informasi Wakaf (Siwak).

Menag Suryadharma Ali mengatakan, penyediaan sistem informasi dan data berbasis IT akan mendorong peningkatan kualitas layanan Kementerian Agama. “Kita berharap lahirnya SIMBI akan memudahkan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi program, seiring berjalannya layanan data dan informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat dengan akurat, up to date,” kata Menag.

Ditambahkan, melalui SIMBI Bimas Islam akan tampil di depan dalam mewujudkan masyarakat Islam yang moderat. (A. Khoirul Anam)