Nasional

Distribusi Logistik Pemilu 2024, KPU: Logistik Tahap 1 Sudah 100 Persen

Sab, 6 Januari 2024 | 13:00 WIB

Distribusi Logistik Pemilu 2024, KPU: Logistik Tahap 1 Sudah 100 Persen

Ilustrasi kotak suara (Foto: Freepik)

Jakarta, NU Online
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengungkapkan informasi terbaru berkaitan dengan logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 pada Konferensi Pers di Gedung KPU, Jakarta, Jumat (5/1/2024).


Anggota KPU menjelaskan Yulianto Sudrajat menjelaskan bahwa dalam hal persentase pemilihan logistik untuk pemilu di dalam negeri pada tahap pertama, itu berkaitan dengan pemenuhan logistik pemilu yang didasarkan pada jumlah daftar pemilih tetap (DPT) dan lokasi tempat pemungutan suara (TPS) yang telah ditetapkan oleh Keputusan KPU nomor 857 Tahun 2023 tentang penetapan DPT secara nasional dan jumlah TPS hingga Juli 2023


"Seperti diketahui bersama untuk logistik tahap satu terdiri dari, kotak suara, tinta, kemudian bilik, segel," jelasnya.


Menurutnya, progres persentase pemenuhan logistik pemilu pada tahap pertama, sudah mencapai 100 persen pada tanggal 4 Januari 2024 pukul 22.00 WIB, serta Pengiriman dan penerimaan logistik ke gudang KPU kabupaten/kota juga telah mencapai 100 persen.


"Artinya untuk positioning logistik untuk tahap terdiri dari beberapa item yang saya sampaikan tersebut di atas, sudah 100 persen terpenuhi dan 100 persen terkirim di gudang-gudang KPU kabupaten/kota seluruh Indonesia," terangnya.

 

Khusus untuk logistik tahap kedua, terdapat berbagai komponen seperti surat suara, formulir, dan sebagainya yang menjadi dasar penetapan Daftar Calon Tetap (DCT) untuk DPR, DCT DPRD Provinsi, DCT DPRD Kabupaten/Kota, serta daftar calon presiden dan wakil presiden. Logistik tahap kedua ini melibatkan distribusi satu surat suara untuk presiden dan wakil presiden, diikuti dengan surat suara DPR, DPD, DPRD Provinsi, serta surat suara DPRD Kabupaten atau Kota.


Item-item selanjutnya meliputi berbagai jenis sampul kertas seperti sampul bungkus dan sampul biasa. Selain itu, terdapat pula formulir seperti formulir plano untuk presiden dan wakil presiden, plano untuk DPR, DPRD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota. Item lainnya termasuk kertas A4 PWP untuk DPR, DPD, dan DPRD Provinsi/Kabupaten/Kota. Selanjutnya, terdapat juga alat bantu untuk tunanetra yang diperlukan untuk surat suara presiden dan wakil presiden, serta alat bantu untuk surat suara DPR/DPRD dan DPD. Item terakhir adalah daftar pasangan calon presiden dan calon wakil presiden serta daftar calon tetap untuk DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.

 

"Untuk presentase logistik pemilu tahap kedua ini sampai tanggal 4 januari 2024, pukul 22.00 WIB produksinya sudah mencapai 85 persen. Kemudian pengirimannya mencapai 55 persen, dan sudah 30 persen terkirim sampai di gudang-gudang KPU kabupaten, kota," imbuhnya.

 

Ia mengungkapkan bahwa proses produksi dan pengiriman logistik untuk tahap kedua pemilu yang dijadwalkan tiba paling lambat pada tanggal 15 Januari 2023, telah mencapai semua gudang KPU di berbagai kabupaten/kota. Distribusi dari gudang penyimpanan KPU kabupaten/kota dijadwalkan tiba paling lambat sehari sebelum hari pemungutan suara, yaitu pada tanggal 13 Februari 2024.


"Itu timeline yang sudah kami tetapkan dan terus kami pantau dan kami kawal melalui KPU provinsi dan KPU RI ke seluruh KPU kabupaten/kota," paparnya.


Sementara itu tentang persentase pemenuhan logistik untuk pemilu di luar negeri, pengiriman tahap pertama telah dilakukan mulai tanggal 2-25 Desember 2023. Fokus utama pengiriman tersebut adalah surat suara presiden dan wakil presiden serta surat suara pemilu DPR RI Dapil DKI Jakarta 2 ke 128 perwakilan negara, yang telah terpenuhi sepenuhnya hingga 100 persen.


"Berikutnya secara simultan untuk tahap kedua dilaksanakan, apabila terdapat kekurangan tahap 1, artinya apabila ada laporan kekurangan, segera kami respons dan kami segera kirim secara simultan dan ini sudah berjalan," pungkasnya.
Â