Internasional

Hari Ke-263 Agresi di Gaza, Serangan Udara Israel Tewaskan 16 Warga Sipil Palestina

Sel, 25 Juni 2024 | 16:00 WIB

Hari Ke-263 Agresi di Gaza, Serangan Udara Israel Tewaskan 16 Warga Sipil Palestina

Sebuah bangunan sekolah yang menjadi tempat penampungan warga Palestina hancur setelah mendapat serangan udara dari Israel. (Foto: kantor berita WAFA)

Jakarta, NU Online

Puluhan warga sipil Palestina kembali menjadi korban tewas dan terluka akibat serangan brutal oleh pasukan pendudukan Israel yang memasuki hari ke-263.


Setidaknya 16 warga sipil Palestina, sebagian besar anak-anak dan perempuan, tewas pada Selasa (25/6/2024) waktu setempat dalam serangkaian serangan udara Israel di berbagai wilayah di Jalur Gaza.


Puluhan lainnya dilaporkan terluka dalam serangan tersebut, yang juga menargetkan dua sekolah penampungan milik Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).


Kantor berita WAFA melaporkan bahwa serangan udara Israel menyasar kamp Khan Younis, Maghazi, dan Al-Shati, serta wilayah selatan Gaza.


Warga sipil yang tewas dan terluka termasuk mereka yang berada di dua sekolah penampungan UNRWA di Kamp al-Shati dan lingkungan Al-Daraj di Kota Gaza.


"Sedikitnya 16 warga sipil Palestina, sebagian besar anak-anak dan perempuan tewas dan puluhan lainnya luka-luka," demikian laporan dari kantor berita WAFA, pada Selasa (25/6/2024). 


Kru Pertahanan Sipil menemukan lima jenazah warga sipil, termasuk anak-anak di Sekolah Asmaa yang menampung para pengungsi di Kamp al-Shati. Sebagian besar korban lainnya diangkut menggunakan kendaraan sipil setelah pemboman yang menyebabkan kebakaran besar di sekolah tersebut.


Di sekolah Abdel Fattah Hamoud di daerah Jaffa, pusat Kota Gaza, Kru Pertahanan Sipil menemukan enam jenazah warga sipil akibat serangan Israel. Selain itu, serangan di rumah keluarga Al-Zamili di daerah Al-Shuja'iya, sebelah timur kota tersebut, menewaskan dua wanita dan melukai sejumlah orang lainnya.


Di Rafah, wilayah selatan Jalur Gaza, serangan udara, tembakan artileri, dan tembakan tank Israel menargetkan area permukiman. Pada malam sebelumnya, seorang pemuda tewas dan lainnya luka-luka akibat pemboman di Tal al-Sultan, sebelah barat Rafah.


Menurut laporan Palestinian Central Bureau of Statistics (PCBS), jumlah korban tewas Palestina telah mencapai angka lebih 38 ribu jiwa dengan lebih dari 91 ribu korban luka-luka. 


Militer Israel dilaporkan telah membunuh sedikitnya 38.151 warga Palestina. PCBS mencatat bahwa 37.598 korban jiwa berada di Jalur Gaza, sementara 553 korban jiwa terdapat di Tepi Barat. Mayoritas korban adalah perempuan dan anak-anak.


Sebagai wujud kepedulian bagi warga Palestina, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melalui NU Care-LAZISNU mengajak masyarakat untuk menyalurkan bantuan dana kemanusiaan yang dapat disalurkan melalui NU Online Super App di fitur Zakat & Sedekah atau lewat tautan https://applink.nu.or.id/donation.