Daerah KONFERWIL NU JATIM 2018

Jadikan Kesehatan sebagai Andalan Melayani Nahdliyin

Rab, 25 Juli 2018 | 04:30 WIB

Jadikan Kesehatan sebagai Andalan Melayani Nahdliyin

Klinik Rumah Sakit Nahdlatul Ulama Bondowoso.

Bondowoso, NU Online
Nahdlatul Ulama khususnya di Jawa Timur harus bisa menjadikan layanan kesehatan sebagai andalan bagi khidmat kepada masyarakat. Apalagi banyak nahdliyin atau warga NU yang kurang mendapat perhatian terkait layanan vital tersebut.

Hal itu sebagaimana disampaikan KH Abdul Qodir Syam saat dihubungi terkait layanan yang harus dijadikan andalan NU Jatim mendatang. “Alhamdulillah pada kesempatan NU Jatim Award kemarin, NU Bondowoso bisa memenangi dua kategori yakni kesehatan oleh Klinik Rumah Sakit NU dan Majelis Wakil Cabang atau MWC NU terbaik,” katanya, Rabu (25/7).

Menurut Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bondowoso ini, ada kelebihan yang dimiliki NU di kawasannya terkait layanan kesehatan. “Yang pasti adalah memberikan layanan terbaik bagi warga yang datang, terkait keluhan kesehatan” ungkapnya.

Di banyak kesempatan, Klinik Rumah Sakit Nahdlatul Ulama Bondowoso menyelenggarakan layanan kesehatan gratis bagi warga. “Hal itu dengan melibatkan sejumlah kalangan,” terang Kiai Abdul Qodir. Bisa dengan khitanan masal atau kegiatan lain.

“Yang juga sering dilakukan adalah pemberian penyuluhan kesehatan ke sejumlah kelompok masyarakat,” ungkapnya. Apalagi sudah banyak diketahui bahwa pengetahuan masyarakat khususnya nahdliyin terkait kesehatan sangat minim, lanjutnya.

Sebelumnya, Ketua Pimpinan Cabang Lembaga Kesehatan NU Bondowoso, H Untung Kuzairi mengatakan bahwa keberadaan Klinik RSNU Bondowoso yang berada di Raya KH Syamsul Arifin Km 6 Traktakan Wonosari memang mempunyai program untuk membantu masyarakat. 

“Di antara yang menonjol adalah memberikan pelatihan basic life support, atau bantuan hidup dasar, kepada 1000 kader NU untuk menyelamatkan korban gagal jantung mendadak,” katanya.

Selain itu, juga melayani masyarakat, untuk baksos operasi katarak gratis, dan sudah berjalan empat kali kegiatan. Bahkan di tahun 2017, mampu melaksanakan operasi katarak 217 pasien, 1500 kaca mata gratis dan 8 mata palsu (protesa) bagi pasien.

Hal itu juga yang membuat Klinik Rumah Sakit NU Bondowoso menjadi andalan bahkan mendapat juara pertama pada gelaran NU Jatim Award 2018 lalu. (Ade Nurwahyudi/Ibnu Nawawi)